Wednesday, July 1, 2009

Bingkisan Hati Mujahidah

WARKAH MAHABBAH LILLAH DARI ADIKMU……
insan kerdil yang menumpang di bumi ALLAH SWT…
Dengan lafaz ta’awwudz dan Bismillah….
Assalamu’alaikum wbt..Buat tatapanmu sewaktu suka ataupun duka..
Ukhtiku..Aku mencintaimu kerna Rasulullah memerintahkan aku mencintaimu. Ya,tidak beriman seseorang itu sehingga dia mencintai saudaranya sepertimana dia mencintai dirinya sendiri.Kakakku yang sangat aku cintai..Sungguh,jalan yang kita lalui ini bukan jalan yang indah dan mudah. Jalan ini matlamatnya cantik dan mengkagumkan.Tapi, sungguh tidak dapat daku janjikan kepadamu jalan ini akan senang untuk lalui. Bukankah sejarah membuktikannya, haq yang ingin dibawa tentu sekali akan ditentang.Ukhtiku..Seringkali ku cuba menyelami jiwamu…Sungguh,di dasar hati ini ku kagumi jiwamu..Dirimu punyai kekuatan dan kelebihan yang tersendiri yang di beri oleh ALLAH, yang bukan semua orang memilikinya..Yang mampu memberi sumbangan pada ISLAM..
Ukhti….
Bukankah dalam kita berdiskusi, seringkali juga kita ingatkan pejuang yang telah lama terkorban dulu? Sheikh Hassan Al Banna,ditembak di pasar. Kerna apa?... Kerna dia membawa yang haq.. Syed Qutb,nyawanya tercabut menemui Rabb nya di tiang gantung? Kerna apa?.. Kerna dia membawa yang haq. Sheikh Ahmad Yassin dibunuh dengan misi yahudi laknatullah di hadapan masjid di subuh yang hening. Kerna apa? Kerna dia juga membawa yang haq.Tidak lupa juga junjungan besar kita,kekasih ALLAH…juga tidak lepas daripada diuji kesusahan dan keperitan.Walau dijanji oleh ALLAH dalam pemeliharaannya..T’imbau sejarah perang Uhud.Tatkala musyikin mekah menyerang..bagaimana pipi Rasulullah saw junjungan tercinta ditembusi rantai besi.Gigi Rasul pembawa risalah Islam yang patah,serta beberapa kecederaan lagi.Membuktikan bahawa berada di jalan ini bukan suatu yang mudah.. luka,perit dan kesusahan itulah pakaian kita..Teringat kata-katamu……tatkala jiwa ini di usik kesedihan..kata2 yang sedikit sebanyak membujuk hati ini untuk terus bertahan dalam landasan perjuangan.Justeru kata2mu membuatku mengingat kembali kata2 seorang pejuang islam,ulama dan mursyidul yang amat kita kagumi,. “Amanah ini untuk kita,.Amanah ini untuk orang seperti kalian”.Kata2 yang membawa diriku bermuhasabah ,apa yang sebenarnya ada pada diriku,menyebabkan ALLAH meletakkan diri ini dalam saff ini?...hanya ALLAH yang tahu kerna ku tahu diriku tiada kudrat untuk membuat sesuatu tanpa izinNYA..

Bukanlah daku ingin menggoyahkan semangat wajamu dan bahkan tidak sesekali. Tetapi ukhti,yang pasti ingin daku ingatkan janji Allah terhadap orang yang menolong agamanya, Allah pasti akan membantu urusannya. Daku ingin ingatkanmu kasih sayangNya dan rahmatNya terhadap hamba yang diredhai Nya. Bukankah senang nanti bila Allah tanyakan kepada kita: Apa yang kau gunakan masa mudamu dan daku dan dikau serentak menjawab :Ya Tuhanku, Ya Rabb, masa mudaku dan masa tuaku adalah aku letakkan pada jalanMu. Adalah untuk Kau. Hanya untuk hidup dalam redhaMu walau kami ditekan. Untuk hidup dalam cinta kami kepada Mu.Ukhti mahmudah...Peluru, tali gantung, pedang yang tajam, bahkan tekanan yang kuat dari pengalaman kehidupan sememangnya boleh melemahkan sesiapa sahaja. Tapi bukan dirimu. .Tarbiyyah ALLAH padamu melalui makhluk cukup untuk mendidik dirimu teguh di atas jalan ini. Dirimu dihiasi keindahan akhlak. Dilahirkan sebagai pendukung agama ini. Kadang kala tidak dinafikan,sendu datang mengusik hati.Jangan dikau risau akan itu kerna ALLAH sentiasa ada di sisimu..bukankah dalam firmanNya,ada dikatakan sesungguhnya ALLAH yang menjadikan seseorang itu tertawa dan menangis..sangat indah kata2 ini.Cukup untuk menafsir bahwa tanpa izin dan kudratnya kita tidak mampu untuk berbuat pape….Segala sesuatu yang berlaku adalah dariNya,di bawah pengamatanNya.Waktu,keadaan dan manusia hanyalah asbab lahiriah yang menjadikan sesuatu perkara itu berlaku..Yang pasti, biar siapa sahaja pun , biar apa sahaja kata orang padamu,dikau terus menguatkan langkah menyusur jalan in. Daku yakin padamu,kerna dirimu adalah kakakku...=)Ukhti yang dikasihi..Tidak dapat daku janjikan kesenangan dan kemewahan mengikut jalan ini. Tidak dapat daku memberi kegembiraan apatah lagi nama dan pangkat. Tapi akan daku tawarkan yang lebih baik dari segala itu. Akan kuberikan doaku sepanjang waktu.semoga dirimu teguh dalam jalan ini .Akan daku bersamamu melangkah membawa haq dalam jalan ini. Akan daku luka dan berdarah bersamamu.,akan daku menyapu air matamu. Kerna kita adalah saudara yang saling mencintai kerna Nya...
Akhirul kalam,ku memohon maaf seandainya dalam perjalanan seharian kita bersama,ada khilaf yang daku lakukan yang mengusik tangkai hatimu.Sungguh,diri ini insan biasa yang punya banyak kelemahan..daku mungkin bukan adik dan teman terbaik buatmu….Apa yang pasti,dibalik tayangan tabir di Masyar suatu waktu nanti,akan kulihat segala detik2 kehidupanku yang telah dilalui dan salah satunya adalah detik dan kenangan bersamu..Moga kita bertemu di sana di bawah lembayung Ihsan ILLAHI.Mungkin dirimu yang menjadi saksi pembela buat diriku seandainya diri ini diseru sebagai golongan kiri..’Iya zubilllah..Sungguh,daku bersamamu.
Sayang dirimu kerana ALLAH..
Tulus,Adikmu tercinta;
~Aishah~

1 comment:

Anonymous said...

Salam kasih buat semua ansorullah yang merindui syahid di jalan Allah...hadirnya kalian menjadi pelengkap mata rantai perjuangan sunnah Rasulullah SAW